Kenapa dinamakan Blogspot Ulama Pewaris Nabi ? Blog ini telah diaktifkan sejak tahun 2008 dengan berlatarbelakang memberi info tentang Islam dan politik. Blog ini sentiasa berterusan memperjuangkan memberi, menwar, memapar maklumat/info/penerangan ISLAM & politik namun Ulama Pewaris Nabi adalah menjadi idola dan perlu dijadikan ikutan dan juga sebagai sempadan kebaikan yang akan menahan atau membatas kejahatan agar tidak berterusan dan disedarkan sehingga akhirnya kebaikan akan menguasai keadaan.Nama blog ini tidak mencerminkan blogernya seorang Ulama tetapi sedang berusaha dan bercita-cita ke arah itu.Amin

pasbs2

pasbs2

pasbs baner

pasbs baner

Sunday, January 31, 2010

JANGAN OVER SANGAT DENGAN "THE HIDDEN ENEMY"


Inilah perkembangan laporan tentang Facebook. Laman jejaring sosial itu, jelas-jelas diwujudkan sebagai alat Israel untuk memantau orang-orang Islam dan mendapatkan informasi yang berharga mengenainya. Seperti kita ketahui, di Facebook, para penggunanya dapat memperbaharui status mereka atau 'posting' foto keluarga.

Menurut Indonésie Magazine yang berbasis di Perancis, intelijen Israel fokus pada pengguna Facebook, terutama kepada Arab dan Muslim. Israel menggunakan informasi yang diperoleh melalui halaman Facebook mereka itu untuk menganaliss aktiviti mereka dan memahami bagaimana mereka berfikir. Duta besar Israel di Paris menuduh majalah ini dengan “mengungkapkan rahsia bagi musuh."

Facebook merupakan aktiviti rahasia Israel yang ditemukan pada Mei 2001. Gerard Niroux, Profesor Psikologi di Universiti Provence Perancis yang juga menulis buku The Dangers of The Internet, berkata. "Facebook adalah sebuah jaringan intelijen Israel yang terdiri dari psikologi yang memikat para pemuda dari dunia Arab, terutama dari negara-negara yang terletak di dalam jangkauan konflik Israel-Palestin di samping negara-negara di Amerika Latin,"

Niroux mengatakan sejumlah besar orang-orang menggunakan laman jejaring itu untuk bertemu orang lain dan itu sebenarnya tidak aman. "Sangat mudah untuk memata-matai orang menggunakan perempuan," katanya kepada majalah itu.

Ini bukan pertama kalinya Israel dituduh menggunakan Facebook untuk memata-matai orang. Pada bulan April 2008 surat kabar Yordania Al-Haqiqah al-Dawliya menerbitkan sebuah artikel berjudul "The Hidden Enemy" membuat dakwaan yang sama.

Akhbar itu menyatakan bahawa sangat berbahaya bagi khususnya kaum muda, yang seringkali mengungkapkan data pribadi tentang diri mereka di Facebook kerana itu merupakan semua hal yang boleh diketahui oleh orang lain dengan mudah. Nah, Facebook tentunya tidak menemukan kesulitan itu, kerana seperti kita ketahui, umat Islam dan generasi mudanya, secara berbondong-bondong pro-aktif berkelayapan di laman ini, bahkan sekadar untuk meng-up-date status yang lagi makan mie ayam atau mungkin ke kamar mandi. (sa/aby)

No comments: