Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah berfirman di dalam kitab-Mu yang telah diturun kan, “Bulan Ramadhan adalah bulan yang Al-Qur’an telah diturunkan didalamnya sebagai petunjuk bagi umat manusia dan penjelas (jalan) petunjuk dan pemisah (antara kebenaran dan kebatilan).”
Dengan demikian Engkau telah mengagungkan kesucian bulan Ramadhan dengan Al-Qur’an yang telah Kau turunkan di dalamnya.
Kau mengistimewakannya dengan malam Lailatul Qadr, lalu Kau jadikannya lebih baik dari seribu bulan. Ya Allah, hari-hari bulan Ramadhan ini telah berlalu dan malam malamnya telah terputus, sedangkan aku ya Ilahi telah berada dalam sebuah keadaan yang Engkau lebih tahu daripadaku dan lebih mampu menghitung jumlahnya daripada seluruh makhluk.
Maka, aku memohon kepada-Mu seperti telah memohon kepada-Mu para malaikat-Mu yang telah didekatkan (ke haribaan-Mu), para nabi-Mu yang telah diutus, dan para hamba-Mu yang saleh agar Kau curahkan shalawat atas Muhammad, keluarga dan sahabatnya, membebaskan diriku dari api neraka, memasukkanku ke dalam dalam syurga dengan rahmat-Mu, memberikan kurnia padaku dengan keampunan dan kemurahan-Mu, menerima taqarrubku, mengabulkan doaku, dan memberikan karunia keamanan kepadaku para hari ketakutan terhadap kedahsyatan yang telah Kau persiapkan untuk hari kiamat.
Ya Ilahi, aku berlindung kepada-Mu demi Dzat- Mu Yang Mulia dan kebesaran-Mu Yang Agung supaya jangan sampai hari-hari bulan Ramadhan dan malam-malamnya berlalu sedangkan aku masih memiliki tanggungjawab kepada-Mu atau dosa yang dengannya Engkau akan menyiksaku atau kesalahan yang (karenanya) Engkau akan membalasku (dan) Engkau tidak akan mengampuninya,
Tuhanku, Tuhanku, Tuhanku. Aku memohon kepada-Mu wahai Yang tiada Tuhan
selain Engkau ketika tiada Tuhan selain Engkau, jika Engkau ridha terhadapku
pada bulan ini, maka tambahkanlah keridhaan-Mu kepadaku, dan jika Engkau tidak ridha
kepadaku, maka dari sekarang ridhalah kepadaku, wahai Yang Lebih Pengasih dari para
pengasih, ya Allah, wahai Yang Maha Esa, wahai Tempat Bergantung, wahai Yang tidak
beranak dan tidak diperanakkan, dan tak seorang pun yang sekufu dengan-Nya.
Ameen Ya Rabb.
Kenapa dinamakan Blogspot Ulama Pewaris Nabi ? Blog ini telah diaktifkan sejak tahun 2008 dengan berlatarbelakang memberi info tentang Islam dan politik. Blog ini sentiasa berterusan memperjuangkan memberi, menwar, memapar maklumat/info/penerangan ISLAM & politik namun Ulama Pewaris Nabi adalah menjadi idola dan perlu dijadikan ikutan dan juga sebagai sempadan kebaikan yang akan menahan atau membatas kejahatan agar tidak berterusan dan disedarkan sehingga akhirnya kebaikan akan menguasai keadaan.Nama blog ini tidak mencerminkan blogernya seorang Ulama tetapi sedang berusaha dan bercita-cita ke arah itu.Amin
No comments:
Post a Comment